Peringkat kampus paling baik dunia ulang dirilis oleh Times Higher Education (THE) World University Ranking 2025. THE setiap tahunnya selamanya merilis daftar perguruan tinggi paling baik di seluruh dunia, terhitung juga univ terbaik di indonesia.
Dikutip dari laman THE, lebih dari 1,500 kampus dari 93 negara masuk dalam peringkat ini. Perguruan tinggi negeri dan swasta masuk dalam peringkat yang dirilis THE World University Ranking 2025.
Peringkat ini bisa dijadikan tolak ukur bagi siswa SMA sederajat yang mendambakan melanjutkan kuliah th. depan. Dengan peringkat ini, memudahkan siswa memilih di kampus mana mereka bakal berkuliah.
Peringkat selanjutnya didapat lewat penilaian dari beraneka indikator. Indokator selanjutnya diamati dari beraneka segi yang punya bobot penilaiannya masing-masing. Dari penilaian tersebut, beberapa Perguruan Tinggi Negeri (PTN) masuk dalam THE World University Rankings 2025.
- Universitas Indonesia (UI), peringkat 801-1.000
- Institut Teknologi Bandung (ITB), peringkat 1.000+
- Universitas Brawijaya (UB), peringkat 1.000+
- Universitas Diponegoro (Undip), peringkat 1.000+
- Universitas Gadjah Mada (UGM), peringkat 1.000+
- Institut Pertanian Bogor (IPB), peringkat 1.000+
- Universitas Padjadjaran (Unpand), peringkat 1.000+
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), peringkat 1.000+
THE World University Rankings memakai 13 indikator untuk menilai kampus tersebut. 13 Indikator selanjutnya terbagi menjadi 5 kelompok, diantaranya: Teaching (pengajaran): lingkungan studi mahasiswa; Research (penelitian): reputasi, pendapatan, dan volume penelitian; Citations (kutipan): dampak penelitian; International outlook (pandangan internasional): pegawai, mahasiswa, dan penelitian; dan Industry income (pendapatan industri): transfer pengetahuan.
Kelompok-kelompok selanjutnya punya beberapa indikator penilaian lainnya. Dari indikator tersebut, muncul penilaian dari tiap kelompok. Indikator selanjutnya antara lain:Teaching (pengajaran) 30%. Pada poin teaching ada beberapa indikator yang mempengaruhi bobot penilaian. Indikator selanjutnya diantaranya: Survei reputasi 15%, Rasio staf ke mahasiswa 4.5%, Rasio doktor ke sarjana 2.25%, Rasio penghargaan doktor ke staf akademik 6%, Pendapatan institusi 2.25%.
Sama seperti teaching, bobot penilaian research sebesar 30% dan terpengaruh beberapa indikator. Indokator penilaian research untuk kampus paling baik di Indonesia antara lain: Survei reputasi 18%, Pemasukan penelitian 6%, Produktivitas penelitian 6%.
Penilaian dari kutipan sebesar 30% diamati dari peran kampus dalam penyebaran ilmu pengetahuan. THE memandang seberapa banyak karya ilmiah kampus menjadi rujukan siswa dari beraneka negara. Hal ini bisa muncul seberapa besar peran kampus dalam berkontribusi terhadap pertumbuhan ilmu pengetahuan.
Pandangan internasional punya 3 intikator penilaian bersama dengan bobot sebesar 7.5%. Indikator untuk menilai kampus paling baik tersebutdiantaranya: Proporsi mahasiswa internasional 2.5%, bagian pegawai internasional 2.5%, dan kerjasama luar negeri 2.5%.
Indikator terakhir untuk memilih kampus paling baik di dunia dan Indonesia adalah peran kampus dalam industri. Indikator ini berbobot 2.5% diamati dari peran kampus menunjang pertumbuhan industri dari inovasi yang diciptakan. Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud Nizam mengapresiasi capaian delapan perguruan tinggi negeri (PTN) yang dinobatkan sebagai PTN paling baik berdasarkan pemeringkatan Times Higher Education (THE) World University Rangkings th. 2025.